SQL adalah bahasa komputer standar ANSI (American National Standard Institute) untuk mengakses dan memanipulasi sistem basisdata. Pernyataan SQL digunakan untuk mengambil dan meng-update data dalam basisdata. SQL bekerja dengan program basisdata seperti Ms Access, DB2, Informix, Ms SQLServer, Oracle, Sybase, dan sebagainya.
1.2 Sejarah SQL
SQL (Structured Query Language) pertama kali dikembangkan pada akhir tahun 1970-an di Laboratorium IBM San Jose, California. SQL umumnya dibaca "sequel" dan pada mulanya, dikembangkan untuk produk DB2 yang dimiliki oleh IBM. SQL adalah bahasa nonprosedural kontras dengan bahasa generasi ketiga (Third Generation Language/3GL).
Karakteristik yang membedakan RDBMS dari DBMS adalah RDBMS menyediakan bahasa basisdata yang set-oriented (bahasa yang memperoses beberapa set data dalam grup). Pada sebagian besar RDBMS, bahasa yang dipakai adalah SQL. Disini terlihat sangat penting SQL untuk membangun sebuah RDBMS.
Dua organisasi internasional, American National Standard Institute (ANSI) dan International Standards Organization (ISO) mempromosikan SQL sebagai standar industri pada Oktober 1986.
1.3 Apa Itu SQL?
SQL adalah kependekan dari Structured Query Language yang merupakan bahasa basisdata standar industri (www.school.com).
SQL menyediakan Data Definition Language (DDL) dan Data Manipulasi Language (DML). Walaupun dalam beberapa bagian saling berkaitan, perintah DDL memungkinkan kita membuat dan mendefinisikan tabel (CREATE TABLE), dan indeks (CREATE INDEX). Sebaliknya, DML memungkinkan kita memanipulasi data dan membangun query untuk mengambil data (SELECT) beberapa tabel, menyisipkan (INSERT) data baru, memperbaiki (UPDATE) data, dan menghapus (DELETE) data.
1.4 Tabel Basisdata
Sebuah basisdata terdiri atas satu atau lebih tabel dan masing-masing tabel diberi nama. Tabel memiliki baris data.
Berikut adalah contoh tabel yang saya buat sendiri dengan nama "Pegawai" :
Tabel 1.4 Tabel Pegawai
Tabel memiliki empat kolom record (satu record untuk setiap orang) dan empat kolom (NamaDepan, NamaBelakang, Alamat, Kota).
1.4.1 Query
Dengan SQL, kita dapat melakukan query pada basisdata dan mendapatkan hasilnya. Contoh query sebagai berikut:
SELECT NamaDepan FROM Pegawai
Hasilnya:
Beberapa sistem basisdata menggunakan titik koma pada akhir pernyataan SQL.
1.4.2 Bahasa Manipulasi Data SQL
SQL adalah sebuah sintaks untuk mengeksekusi query. Bahasa SQL mengikutsertakan sintaks untuk update, insert, dan delete record.
Perintah query dan update secara bersama membentuk bagian bahasa manipulasi data SQL.
- SELECT - memilih data dari tabel basisdata.
- UPDATE - meng-update data dalam tabel basisdata.
- DELETE - menghapus data dari tabel basisdata.
- INSERT INTO - memasukkan data baru ke dalam tabel basisdata.
Bagian bahasa definisi data dari SQL memungkinkan tabel basisdata dibuat atau dihapus. Kita dapat pula membuat indeks, membuat antartabel, dan membuat batasan antartabel basisdata.
Yang termasuk pernyataan bahasa definisi data adalah:
- CREATE TABEL - membuat tabel basisdata baru.
- ALTER TABLE - mengubah tabel basisdata.
- DROP TABLE - menghapus tabel basisdata.
- CREATE INDEX - membuat indeks.
- DROP INDEX - menghapus indeks.
Pernyataan SELECT digunakan untuk memilih data dari tabel. Hasilnya disimpan dalam tabel hasil yang disebut Result Set.
Sintaks :
SELECT nama_kolom
FORM nama_tabel
Untuk memilih beberapa kolom, misalnya NamaDepan dan NamaBelakang, gunakan pernyataan SELECT sebagai berikut:
SELECT NamaDepan, NamaBelakang
FORM Pegawai
Hasilnya:
Untuk memilih semua kolom dari tabel pegawai, gunakkan simbol * seperti ini :
SELECT *
FORM Pegawai
Hasilnya :
Untuk memilih hanya nilai yang berbeda, gunakan pernyataan SELECT DISTINCT.
Sintaks:
SELECT DISTINCT nama_kolom
FORM nama_tabel
Untuk memilih dari semua nilai kolom kota, kita menggunakan pernyataan SELECT seperti ini :
SELECT kota
FORM pegawai
Hasilnya:
Hasil memperlihatkan bahwa Yogyakarta muncul dua kali. Untuk memilih hanya nilai yang berbeda dari kolom kota, gunakkan pernyataan SELECT DISTICT seperti ini:
SELECT DISTINCT kota
FORM pegawai
Hasilnya :
Pada hasil terakhir, Yogyakarta hanya muncul satu kali.
1.5.2 Klausa WHERE
Klausa WHERE digunakan untuk menentukan kriteria seleksi. Untuk memilih data suatu tabel dengan kriteria tertentu, klausa WHERE dapat ditambahkan pada pernyataan SELECT
Sintaks:
SELECT nama_kolom
FORM nama_tabel
WHERE kolom operator nilai
Dengan klausa WHERE, operator berikut dapat digunakan:
Pada beberapa versi SQL, operator <> bisa ditulis !=
Sebagai contoh, untuk memilih hanya pegawai yang tinggal di Medan, kita menambahkan kalusa WHERE pada pernyataan SELECT:
SELECT * FORM pegawai
WHERE kota = 'medan'
Hasilnya:
Perlu diperhatikan bahwa kita menggunakan tanda petik tunggal pada contoh diatas. SQL menggunakkan tanda petik tunggal pada nilai teks, sedangkan nilai numerik tidak diberi tanda petik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar